Badan Konsultan Real Estate memprediksi tahun 2022 akan menjadi awal kebangkitan sektor real estate di Indonesia.
Beberapa indikator terkait kebijakan dan regulasi pemerintah memberikan angin segar bagi pemulihan industri real estate.
Perusahaan konsultan real estat Colliers International Indonesia mengatakan dalam konferensi pers virtual bahwa 2022 menandai awal pemulihan di sektor real estat.
Feri Salanto, Senior Associate Research Director Colliers Indonesia, menjelaskan pihaknya melihat secercah harapan dan perbaikan di pasar real estate pada akhir tahun lalu.
“Ada banyak indikator bahwa pasar real estate mulai membaik, dengan pergerakan makroekonomi yang terus meningkat pada akhir tahun 2021. Dengan demikian, transaksi di sektor real estate akan meningkat pada tahun 2022.” .
Banyak konsultan real estate yang sepakat bahwa real estate khususnya sektor residensial atau rumah sewa akan naik pada tahun 2022.
Tony Hartono, Direktur Pemasaran Diamond Land Development, mengatakan permintaan perumahan masih tinggi dibandingkan produk real estate lainnya.
Dia berkata, “Pasangan itu masih ingin memiliki rumah dan tanah, dan masyarakat menginginkannya.”
Menyadari hal tersebut, pihaknya berupaya menyediakan produk yang dibutuhkan masyarakat sesuai dengan gaya hidup warga melalui konsep, lokasi, dan desain di berbagai fasilitas.
Tony menjelaskan, pihaknya mengembangkan D’Royale yang menawarkan bangunan dua lantai dengan tipe standar dua dan enam kamar tidur.
Tony Hartono mengatakan D’Royale adalah tempat yang baik untuk berinvestasi, kecuali tempat yang bagus untuk ditinggali. Pasalnya, lokasi tersebut dikelilingi kawasan industri dan perkantoran milik swasta dan pemerintah daerah Kabupaten Depok dan Bogor.
